Pekerjaan yang Menyenangkan Adalah Hobi yang Dibayar, Yuk Ubah Hobimu Menjadi Bisnis!

Tak sedikit orang yang sukses membangun bisnis tapi bidang yang digeluti malah melenceng dari jurusan yang diambil sewaktu kuliah. Mereka lebih memilih menggeluti bidang bisnis yang berkaitan dengan hobi yang mereka sukai. Jika orang lain bisa seperti itu, kamu juga bisa. Kamu bisa mengembangkan hobimu dan menjadikannya sebagai mata pencaharian.


Ya, pekerjaan yang menyenangkan di dunia adalah hobi yang dibayar. Menggeluti hobi yang disukai tak melulu soal buang-buang uang. Bahkan sekarang ini banyak orang yang tidak bekerja kantoran tapi memiliki penghasilan yang besar. Jika sekilas dilihat, malah mereka seringnya jalan-jalan ke luar negeri. Kok bisa?

Ternyata pekerjaan mereka adalah sebagai travel blogger. Berawal dari hobi traveling, kemudian membagikan pengalamannya mengunjungi tempat wisata lewat tulisan blog atau video, mereka mendapatkan penghasilan dari monetisasi konten. Karena trafik yang tinggi, ada juga yang mendapatkan tawaran untuk membuat review tentang suatu tempat wisata dan hotel, jadi biaya perjalanan ditanggung oleh orang yang mengundang mereka.

Bagi sebagian orang, fotografi mungkin hanyalah sebuah hobi yang dilakukan untuk mengurangi stres. Tapi bagi sebagian orang lainnya, hobi fotografi yang mereka geluti juga mendatangkan pundi-pundi rupiah. Tak sedikit dari mereka yang memiliki studio foto mengaku bisnisnya berawal dari hobi.

Bahkan sekarang ini, gaming bukan hanya menjadi hobi mengisi waktu luang. Gamer profesional menjadi salah satu pilihan profesi. Banyak tim gaming besar yang merektrut para pemain game handal dan menggaji mereka layaknya seseorang yang bekerja pada umumnya. Ditambah, kini mulai banyak turnamen e-Sports yang diadakan di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Tetapi, memang mengubah hobi menjadi bisnis tidaklah mudah. Meskipun begitu disukai, terkadang hal itu menjadi sulit karena kamu tidak tahu bagaimana cara memulainya. Jangan pesimis dulu, simak beberapa tips di bawah ini supaya kamu bisa segera mengembangkan hobimu dan menghasilkan uang:

Mengubah mindset 

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengubah mindset. Diperlukan pemahaman, perencanaan, dan kemauan yang kuat dari dalam diri jika kamu ingin menghasilkan dari hobi yang disukai. Ingatlah kalau kamu bisa sukses mengkomersilkan hobi meski kamu tidak begitu berbakat dan tidak jago dalam berbagai bidang. Intinya, terus berusaha mengembangkan diri. Kalau orang lain bisa, maka kamu juga pasti bisa!

Selain itu, banyak orang yang mengubah hobinya menjadi bisnis pada awalnya merintis sambil tetap fokus pada pekerjaan utama. Dengan kata lain, kalaupun kamu sekarang ini statusnya pekerja kantoran, mengapa tidak kamu menekuni keduanya tanpa harus mengundurkan diri dari pekerjaanmu.

Kenali kembali hobimu 

Kenali kembali hobimu! Berapa jenis hobi yang kamu sukai. Diantara semua itu, pilihlah yang sesuai kata hati, membuatmu benar-benar senang melakukannya, hobi yang disukai sejak dulu, dan kamu mau menggeluti hobi itu walau menghabiskan uang dan waktu.

Menentukan hobi yang spesifik membantu memudahkan dalam membuat rencana bisnisnya. Selain itu, kamu bisa lebih enjoy dalam mengembangkan bidang bisnis yang akan kamu geluti.

Apa saja ragam produk dan jasa dari hobimu? 

Setelah menentukan pilihan hobi yang ingin dikembangkan, kamu juga perlu mengetahui potensi produk ataupun jasa yang bisa dikembangkan dari hobi itu. Misalnya, kalau kamu suka memasak, tak harus selalu membuka restoran terlebih bila belum punya modal. Kamu bisa membuat konten video tentang tutorial memasak lalu unggah ke Youtube dan memonetisasinya.

Contoh lainnya adalah bidang fotografi. Kalau kamu suka fotografi dan memiliki kamera dengan spesifikasi yang cukup mumpuni, kamu bisa menawarkan jasa memotret ke teman atau tetangga dekat rumah. Kamu bisa memulai dengan menawarkan jasa foto untuk skala kecil seperti hajatan di kampung.

Selain itu, kamu juga perlu menetapkan target pasar dan apa yang menjadi kebutuhan mereka. Cermati baik-baik hal apa saja yang dibutuhkan ketika kamu melakukan hobimu, dan kenali hal apa yang paling dicari orang lain yang memiliki hobi serupa denganmu. Kalau minatmu condong ke berjualan produk, maka kamu bisa jadi reseller atau supplier.

Selain membuat konten video, kamu yang memiliki hobi memasak misalnya, bisa menjadi reseller peralatan memasak. Atau kamu yang hobi fotografi, bisa berjualan aksesoris kamera. Atau hasil fotomu juga bisa diunggah ke platform jual beli foto online.

Take action! 

Ya, hal-hal di atas tidak akan ada artinya jika kamu tidak direalisasikan dalam tindakan yang nyata. Memang akan sangat sulit dipraktikan, terlebih bila masih ada keraguan-keraguan tertentu. Tapi ingat kamu tidak akan tahu bagaimana hasilnya kalau tidak mencobanya terlebih dahulu.

Kembangkan sambil berjalan. Wajar bila mengalami kegagalan di awal. Analisa apa penyebab kegagalan itu, cari solusinya, dan coba lagi. Jangan terlalu fokus pada hasil. Jika kamu tekun dan mengembangkannya secara serius, suatu saat kamu pasti akan berhasil meraih pencapaian yang kamu targetkan.

Karena meski kamu melakukan hal yang kamu sukai, mengembangkan hobi menjadi bisnis bukanlah hal instan. Nikmati saja prosesnya. Toh pada akhirnya, proses tidak akan menghianati hasil. 

Postingan Populer